Pertanian

Produksi Padi Tertinggi, Cilacap Raih Peringkat 1 Kategori Kabupaten/Kota di Indonesia

Pemerintah Kabupaten Cilacap menerima Penghargaan Bidang Pertanian tahun 2021, dengan meraih peringkat pertama sebagai Kabupaten dengan peningkatan produksi padi tertinggi tahun 2019-2020.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Wakil Presiden atau Wapres Republik Indonesia – Ma’ruf Amin kepada Bupati Cilacap – Tatto Suwarto Pamuji bersama sejumlah Provinsi dan Kabupaten lain se-Indonesia, di Istana Negara, Senin (13/09/21).

Pemberian penghargaan disiarkan secara streaming melalui kanal Youtube TV Tani.

Penghargaan ini juga dikenal dengan nama Abdi Bakti Tani yang merupakan program dari Kementerian Pertanian berupa pemberian penghargaan kepada Unit Kerja Pelayaan Publik atau UKPP Bidang Pertanian yang berprestasi dalam meningkatkan kinerja pelayanan kepada publik,masyarakat.

Kabupaten Cilacap dinilai berhasil dalam kontribusi upaya memenuhi kebutuhan pangan, menjaga ketangguhan pertanian dalam menghadapi pandemi Covid-19 dan meningkatkan keunggulan produk pertanian.

Wakil Presiden Indonesia – Ma’ruf Amin mengapresiasi Pemerintah Daerah Provinsi,Kabupaten yang telah berkontribusi dan berprestasi dalam rangka meningkatkan produksi pangan dan ekspor pertanian yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan petani.

“Kami berharap, penghargaan ini dapat terus mendorong Pemerintah Daerah untuk dapat terus memperhatikan sektor dan potensi pertanian di daerahnya masing-masing”, ujar Wapres Indonesia.

Dijelaskan, penilaian didasarkan pada kriteria Provinsi padi di atas 6 ton per hektar, Provinsi lebih tinggi disbanding tahun lalu dan Luas Baku Sawah di atas 40 ribu hektar.

Atas perolehan penghargaan tersebut, Pemkab Cilacap memberikan apresiasi kepada Dinas Pertanian, para petani maupun kelompok tani di Cilacap yang telah bekerja keras, berupaya meningkatkan produksi padi terutama dimasa pandemi Covid-19 ini.

Bupati Cilacap – Tatto Suwarto Pamuji mengatakan, sektor pertanian merupakan yang paling stabil meski dalam kondisi pandemic Covid-19.

Maka, Pemkab Cilacap terus mendorong para petani agar dapat menyokong perekonomian Cilacap.

“Saya tengah mempersiapkan generasi penerus pertanian di masa depan, dengan harapan petani muda Cilacap dapat terus belajar, sehingga pertanian di Cilacap dapat terus berkembang”, tegas Bupati.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap – Farid Ma’ruf saat ditemui awak media mengatakan apresiasinya kepada Dinas Pertanian dan kelompok tani pada capaian penghargaan dari Wakil Presiden dalam suasa pandemi Covid bidang pertanian paling Tangguh meskipun harga gabah sempat turun.

“Pemkab Cilacap juga akan terus mendorong peningkatan produktivitas pertanian dengan meningkatkan sarana, prasarana dan alat pertanian yang modern”, kata Sekda.

Dijelaskan, jumlah produksi padi di Kabupaten Cilacap tertinggi sejak tahun 2019 hingga 2020 di Indonesia.

Pada tahun 2019 dengan luas lahan sawah sebesar 66.527 hektar dengan luas panen pada Januari hingga Desember 2020 sebanyak 117.627 hektar.

Sehingga produktivitas padi di Cilacap pada tahun 2020 sebanyak 67,49 kwintal per hektar. (C)

Related Articles

Back to top button